Kunjungan Tim Penilai Adiwiyata Tingkat Provinsi

Kunjungan Tim Penilai Adiwiyata Tingkat Provinsi di SMP Negeri 4 Abiansemal, Selasa 15 April 2025

Oleh: Tim Redaksi SMPN 4 Abiansemal

Selasa, 15 April 2025 menjadi hari yang istimewa bagi SMP Negeri 4 Abiansemal karena mendapat kunjungan langsung dari Tim Penilai Adiwiyata Tingkat Provinsi Bali. Kegiatan ini merupakan bagian dari proses evaluasi terhadap penerapan program Adiwiyata, yang bertujuan menumbuhkan perilaku peduli dan berbudaya lingkungan hidup di kalangan warga sekolah.

Tim penilai yang hadir terdiri dari enam tokoh penting, yaitu:

1. I Putu Gde Antika Banastra, S.Sos., M.Si. (Ketua Tim Penilai)
2. Anak Agung Ngurah Bagus Swastika (Tim Penilai dan Pembina GPBLHS Provinsi)
3. I Ngurah Muliarta (Tim Adiwiyata)
4. Ni Wayan Gandem, SE. (Kabid Pengendalian Pencemaran dan Kerusakan Lingkungan, DLH Badung)
5. Luh Putu Astityadewi, S.T. (Fungsional Pedal)
6. I Ketut Somawangsa Sogata, S.E. (Penelaah Kebijakan Teknis)

Kunjungan ini disambut hangat oleh Kepala Sekolah Bapak I Made Antara, S.Pd, didampingi seluruh guru, pegawai, serta perwakilan siswa dari semua tingkat. Kegiatan penilaian dimulai dengan observasi langsung terhadap berbagai sudut lingkungan sekolah. Tim penilai menilai satu per satu aspek fisik maupun nonfisik yang menjadi indikator penilaian Adiwiyata.

Suasana diskusi berlangsung santai namun sarat makna di aula sekolah antara Ketua Tim bersama para kader Adiwiyata SMP Negeri 4 Abiansemal. Ketua Tim, Bapak I Putu Gde Antika Banastra, menyampaikan apresiasi tinggi atas pemaparan yang disampaikan para kader. Namun, beliau juga memberikan catatan penting agar praktik ecobrick dan kebiasaan membawa sampah dari rumah ke sekolah dihentikan. Menurut beliau, kader Adiwiyata harus menjadi contoh nyata dalam pengelolaan sampah baik di sekolah maupun di rumah.

Selanjutnya, lima orang siswa kader terpilih mendampingi tim penilai dalam peninjauan lingkungan sekolah. Diskusi dan tanya jawab yang terjadi selama peninjauan berlangsung dalam suasana hangat dan penuh semangat. Bahkan, Ketua Tim sempat berseloroh dengan menanyakan kesiapan para kader untuk mewakili sekolah di tingkat nasional, yang dijawab serentak oleh para siswa, “Menyatakan siap…”

Setelah peninjauan, seluruh tim penilai beristirahat di ruang tamu kantor kepala sekolah. Di sana, diskusi berlanjut dengan pembahasan serius terkait pengelolaan limbah WC, budaya lingkungan yang berkelanjutan, serta berbagai strategi untuk mempertahankan dan meningkatkan prestasi Adiwiyata. Beberapa masukan dan saran berharga disampaikan untuk memperkuat langkah SMPN 4 Abiansemal menuju Adiwiyata Mandiri.

Tepat pukul 16.10 WITA, kegiatan penilaian resmi diakhiri. Tim penilai berpamitan, dan Kepala Sekolah Bapak I Made Antara, S.Pd mengucapkan terima kasih atas kunjungan, evaluasi, serta masukan-masukan konstruktif yang diberikan.

Kunjungan ini menegaskan komitmen SMP Negeri 4 Abiansemal dalam mengembangkan sekolah berbasis lingkungan dan menjadi pionir budaya hijau di Kabupaten Badung. Harapan besar pun mengiringi langkah sekolah menuju Adiwiyata tingkat nasional.

---