Wawancara mahasiswa Ilmu Budaya Universitas Udayana

Wawancara mahasiswa Ilmu Budaya Universitas Udayana mengenai Diksa Dwijati, yang seyogianya menghadirkan I Gede Sugata Yadnya Manuaba, S.S., M.Pd sebagai narasumber, dan I Gede Ngurah Arya Tresna Dharma sebagai pihak yang menyampaikan:

---

📰 Dharma Jñāna: Suara Budaya dan Spiritualitas Bali

Edisi Refleksi Dharma dan Kearifan Lokal – Juni 2025

🌺 “Darma tan saking kaweruhan sane sareng sami. Nanging saking rasa. Rasa sane sinungwang ring jnana lan susila.”

✍️ Oleh:

I Gede Ngurah Arya Tresna Dharma

Spiritual Muda – Pemerhati Dwijati

---

📜 Mahasiswa Program Studi Ilmu Budaya Universitas Udayana wawancara ilmiah yang dirancang dengan tema luhur:

“Diksa Dwijati: Transformasi Spiritual dalam Tradisi Hindu Bali.”

Wawancara ini sedianya menghadirkan Bapak I Gede Sugata Yadnya Manuaba, S.S., M.Pd sebagai narasumber. 

---

🧘 Diksa Dwijati: Bukan Sekadar Upacara, Tapi Jalan Hidup

Dalam konteks spiritual Hindu, Diksa Dwijati bukan hanya transisi ritual, melainkan proses kelahiran kembali menuju kehidupan suci dan penuh kesadaran. Seorang dvija lahir dua kali:

1. Melalui rahim ibu,

2. Melalui pengetahuan suci dan pengabdian.

Sebagaimana dijelaskan oleh I Gede Sugata Yadnya Manuaba, yang selama ini aktif sebagai pendidik dan penggerak spiritual lokal:

> “Dwijati adalah laku, bukan label. Ia menuntut ketekunan, pengendalian diri, dan pengabdian tanpa pamrih.”

---

🧠 Kami percaya bahwa kegiatan ilmiah seperti wawancara dan penelitian ini adalah langkah strategis dalam menghidupkan budaya Bali yang spiritual namun kontekstual. Oleh karena itu:

📌 Kami sangat menghargai inisiatif para mahasiswa dalam menelusuri khazanah dharma Bali.

📌 Kami berkomitmen untuk membuka ruang dialog kembali di waktu yang lebih tepat.

---

💬 Semoga permohonan maaf ini diterima dengan penuh welas asih,

Dan semoga kegiatan ilmiah ini tetap dapat dilanjutkan dengan semangat kolaboratif yang lebih matang.

---

🌿 Penutup

Atas nama pribadi dan narasumber yang kami wakili, kami memohon maaf sedalam-dalamnya dan berharap dapat melanjutkan pertemuan ini pada kesempatan lain yang lebih baik.

Om Awighnam Astu Namo Siddham.

Om Santih, Santih, Santih Om.

---

📌 Disampaikan oleh:

I Gede Ngurah Arya Tresna Dharma

Pembina Spiritualitas Muda – Mitra Budaya Dharma

📍 Disusun sebagai catatan resmi permohonan maaf kepada tim mahasiswa Ilmu Budaya Udayana

📌 Narasumber utama:

I Gede Sugata Yadnya Manuaba, S.S., M.Pd

Akademisi, Pemerhati Aksara Bali dan Spiritualitas Hindu