π± "Menapaki Jalan Dharma: Meningkatkan Spiritualitas Kepemangkuan"
πΊ Sebuah Renungan untuk Kita Semua
π️ Oleh: I Gede Sugata Yadnya Manuaba
Dalam jagat yang penuh getar karma dan suara hati, menjadi pemangku bukan sekadar mengenakan busana suci dan duduk bersila di hadapan sanggah. Menjadi pemangku adalah panggilan jiwa, tugas luhur yang memerlukan ketulusan, pengetahuan, dan kesiapan batin.
Namun, spiritualitas tak pernah berhenti pada warisan dan kelahiran, ia tumbuh dari semangat belajar yang tak mengenal usia.
> “Mari kita sama-sama belajar…”
Bukan karena kita tak tahu,
tetapi karena kita mau tahu lebih dalam.
Karena yang kita pegang bukan hanya dupa dan canang,
tetapi kehidupan dan harapan banyak orang.
πΏ Kepemangkuan adalah jalan suci.
Tiap mantra yang terucap, tiap gentha yang dibunyikan,
adalah gema dari kesadaran—
bukan sekadar tradisi, tapi getaran cinta kasih universal.
Maka dari itu, marilah kita susun niat bersama:
belajar bukan demi gelar,
tapa bukan demi citra,
tetapi demi menyatu dalam pelayanan sejati.
---
πͺ· Salam Rahayu.
πΊ Salam Cinta Kasih.
Semoga sinar Εakti dan kasih Εiwa menyertai langkah kita semua.
Mari bertumbuh, berbagi, dan berbahagia bersama di jalan dharma.
πππ
Tidak ada komentar:
Posting Komentar