Minggu, 15 Juni 2025

Jeruk Makan Jeruk?

🍊 Jeruk Makan Jeruk? Bukan, Ini Jeruk Saling Menguatkan

Oleh: I Gede Sugata Yadnya Manuaba


Sering kita dengar sindiran,
"Jeruk makan jeruk"—
seolah mengisyaratkan sesama teman saling menjatuhkan,
satu golongan saling menggerogoti.

Namun…
Bukankah jeruk bisa saling memberi rasa?
Bukankah dari jeruk ke jeruk, ada saling belajar,
ada saling berbagi vitamin kehidupan?

🌱 Sesama jeruk tidak harus saling memakan.
Mereka bisa menjadi minuman segar,
jika diperas bersama, dalam tujuan yang sama.

🍃 Dalam satu pohon, banyak jeruk tumbuh bersama.
Mereka tak iri, tak saling rebut cahaya.
Mereka hanya menjalani kodrat:
menjadi ranum dengan caranya sendiri.


---

🧘‍♂️ Makna Positifnya:

Kalau sesama profesi, organisasi, atau keluarga terlihat “bersaing”,
lihatlah lebih dalam—mungkin itu adalah dorongan tumbuh bersama.

Kita bukan jeruk saling makan,
tapi jeruk saling menyegarkan,
dalam paduan rasa yang lebih kaya.



---

🌞 Penutup Bijak:

> “Sesama jeruk tidak makan, tapi meracik rasa menjadi sari kehidupan.”
“Yang terlihat sebagai persaingan, kadang hanyalah ujian agar kita saling menyadari nilai masing-masing.”



Tidak ada komentar:

Posting Komentar