Senin, 02 Juni 2025

Takutlah pada Stagnasi

📰 Dharma Śānti – Edisi Refleksi Rohani & Perubahan Jiwa

“Takutlah pada Stagnasi, Bukan pada Perubahan”: Sabda Ida Sinuhun dalam Mimpi 1 Juni 2025

Pundukdawa, Griya Agung Bangkasa
Dalam sebuah mimpi rohani yang dialami oleh seorang sādhaka pada malam 1 Juni 2025, hadir suara agung Ida Sinuhun Siwa Putra Paramadaksa Manuaba menyampaikan petuah mendalam:

> “Kita tidak boleh takut pada perubahan.
Kita harus takut pada stagnasi.”

Kata-kata ini tidak sekadar motivasi duniawi, tetapi sebuah cahaya kesadaran (caitanya jyotiḥ) yang menerangi jalan spiritual untuk meninggalkan keterikatan pada zona nyaman dan menuju gerakan dharma dalam hidup.
---

🕉️ Makna Filosofis Hindu dari Perubahan dan Stagnasi

Dalam teologi Hindu, perubahan adalah bagian dari Ṛta — tatanan kosmis yang selalu dinamis. Segala sesuatu yang diam, beku, dan menolak perubahan disebut Tāmasika — cenderung kepada kegelapan dan kejatuhan spiritual.

Sebaliknya, menerima perubahan dengan Satvika Citta (batin yang jernih) merupakan jalan menuju Mokṣa.
---

📜 Sloka-sloka Hindu Peneguh Ajaran Ini

1. Bhagavad Gītā 18.33

धृत्या यया धारयते मनःप्राणेन्द्रियक्रियाः।
योगेनाव्यभिचारिण्या धृतिः सा पार्थ सात्त्विकी॥

Dhṛtyā yayā dhārayate manaḥ-prāṇendriya-kriyāḥ,
yogenāvyabhicāriṇyā dhṛtiḥ sā pārtha sāttvikī.

> “Keteguhan yang dengan tekun menopang pikiran, nafas, dan tindakan inderawi melalui yoga yang tidak menyimpang, itulah keteguhan sāttvika.”

Makna:
Perubahan membutuhkan keteguhan suci untuk tetap berada dalam dharma, tanpa terjebak dalam kemalasan atau stagnasi.
---

2. Manusmṛti 4.137

न स्थातव्यं चिरं स्थाने, न च शीलं विहाय च।
यः स्थाने स्थिरतां याति, स मृत्योः पारमश्नुते॥

Na sthātavyaṁ ciraṁ sthāne, na ca śīlaṁ vihāya ca,
yaḥ sthāne sthiratāṁ yāti, sa mṛtyoḥ pāram aśnute.

> “Janganlah terlalu lama menetap di satu tempat, dan jangan pula meninggalkan perilaku bajik.
Barang siapa teguh dalam kebajikan meski berpindah, ia melampaui kematian.”

Makna:
Stagnasi adalah kematian bertahap. Perubahan adalah kendaraan bagi orang bijak menuju keabadian jiwa.
---

🪷 Simbol Air dalam Ajaran Ida Sinuhun

Dalam pesan-pesan Ida Sinuhun sebelumnya, air adalah simbol utama:

> "Air tidak melawan, ia mengalir mengikuti takdir."

Kini, air juga menjadi gambaran perubahan yang konstan. Air yang tidak mengalir menjadi keruh, demikian pula jiwa yang tidak belajar akan membeku dalam kebodohan.
---

🔥 Dinamika Śakti dalam Perubahan

Dalam Tantra Śāstra, perubahan adalah ekspresi Śakti, kekuatan dinamis alam semesta. Śakti bergerak dalam segala transformasi, dan stagnasi berarti menolak energi Ibu Semesta (Ādi Śakti).

> “Jangan takut pada gerak. Takutlah pada diam yang membunuh terang atma.”
— Sabda Ida Sinuhun dalam mimpi rohani
---

📖 Upaniṣadik Insight: Chandogya Upaniṣad 6.14.2

य एवं विद्वान्सञ्जायते पुनर्न जन्म लभते।

Ya evaṁ vidvān saṁjāyate punar na janma labhate.

> “Ia yang memahami dengan sempurna, tidak lagi terlahir dalam kealpaan.”


Makna:
Mereka yang berani berubah dalam kesadaran, tidak lagi terlahir dalam penderitaan. Tetapi yang diam dalam kemalasan batin, akan terus terikat pada lingkaran kelahiran ulang (saṁsāra).
---

🛕 Penutup: Dharma Bergerak Menuju Cahaya

Pesan malam 1 Juni 2025 adalah panggilan kesadaran:

> “Jangan sujud pada zona nyaman. Sujudlah pada api perubahan.”


Dalam doa, Ida Sinuhun menuntun kita semua:
agar tidak terjebak dalam rutinitas tanpa makna,
melainkan melangkah dengan berani, lembut, dan penuh kebijaksanaan dharma.
---

📌 Salam Dharma Śānti

Dari pesan suci mimpi menjadi koran jiwa.
Dari kutipan menjadi jñāna.
Dari perubahan menjadi pembebasan.

#TakutPadaStagnasi
#BeraniBerubahDemiDharma
#SabdaIdaSinuhun2025
#SlokaHinduPenggerakJiwa

Tidak ada komentar:

Posting Komentar