KALA TATTWA

Struktur dan fungsi Kala tattwa

Kala=waktu

Tattwa=kebenaran

Jadi struktur fungsi kebenaran sang waktu

Dalam filsafat Hindu, khususnya dalam tradisi Advaita Vedanta dan Yoga, konsep Kala Tattwa menjelaskan struktur dan fungsi waktu. Berikut adalah penjelasannya:

Struktur Kala Tattwa

1. *Parama Kala* (Waktu Absolut): Waktu yang tidak terbatas dan tidak terikat oleh konsep masa lalu, kini, dan masa depan.

2. *Kala* (Waktu Relatif): Waktu yang terbatas dan terikat oleh konsep masa lalu, kini, dan masa depan.

3. *Kshana* (Saat): Satuan waktu terkecil, tidak dapat dibagi lagi.

4. *Lavanya* (Momen): Kumpulan dari beberapa Kshana.

5. *Nimisha* (Detik): Satuan waktu yang lebih panjang dari Lavanya.

6. *Kashtha* (Separuh detik): Satuan waktu yang lebih panjang dari Nimisha.

7. *Muhurta* (48 menit): Satuan waktu yang lebih panjang dari Kashtha.

8. *Ahora* (24 jam): Satuan waktu yang lebih panjang dari Muhurta.

9. *Divasa* (Hari): Satuan waktu yang lebih panjang dari Ahora.

10. *Paksha* (Minggu): Satuan waktu yang lebih panjang dari Divasa.

11. *Masa* (Bulan): Satuan waktu yang lebih panjang dari Paksha.

12. *Rtu* (Musim): Satuan waktu yang lebih panjang dari Masa.

13. *Samvatsara* (Tahun): Satuan waktu yang lebih panjang dari Rtu.

Fungsi Kala Tattwa

1. Mengatur siklus waktu.

2. Mengatur perubahan dan perkembangan.

3. Mengatur kehidupan dan kematian.

4. Mengatur proses karma dan reinkarnasi.

5. Mengatur hubungan antara jiwa dan alam.

Catatan

Kala Tattwa memiliki peran penting dalam memahami konsep waktu dalam filsafat Hindu. Namun, perlu diingat bahwa konsep ini memiliki variasi interpretasi dalam berbagai tradisi Hindu.