Upacara Bhasma Tiga adalah ritual keagamaan Hindu yang dilakukan di Griya Agung Bangkasa-Bongkasa-Abiansemal-Badung-Bali, Indonesia.
Berikut beberapa informasi tentang upacara tersebut:
Tujuan dan Makna
1. Membersihkan diri dari dosa dan kesalahan.
2. Menghilangkan pengaruh negatif.
3. Meningkatkan kesadaran spiritual.
4. Memperkuat hubungan dengan Tuhan.
Prosesi Upacara
1. Persiapan: mempersiapkan bahan-bahan seperti abu (bhasma), kelapa, cendana, gula, garam, kayu sakti, air suci, bunga, dan dupa.
2. Pembersihan: membersihkan diri dengan air suci.
3. Pembakaran: membakar dupa dan bahan lainnya serta melakukan tatalungguh.
4. Pemaknaan: memohon ampun dan memanjatkan doa.
5. Penggunaan dan Penyebaran Abu Suci: menyebarkan abu ke tanah atau air sebagai simbol pembersihan.
Waktu Pelaksanaan
1. Perayaan Hari Kelahiran
2. Hari Raya Nyepi (Hari Raya Kuningan).
3. Hari Raya Galungan.
4. Hari Raya Saraswati.
5. Upacara khusus seperti pernikahan atau kematian.
Lokasi
1. Griya/Jroan/Rumah.
2. Pura-pura Hindu di Bali.
3. Tempat-tempat suci lainnya.
Sumber
1. Lontar Bhasma Tiga Koleksi Griya Agung Bangkasa, salinan lontar I Ketut Tangsub/Dalem Tangsub.
2. Artikel "Bhasma Tiga" di Wikipedia Indonesia.
Berikut adalah contoh mantra yang digunakan dalam upacara Bhasma Tiga agama Hindu:
Mantra Utama
1. "Om Bhasma Dig Bhasma, Sarva Roga Naśaya Namaha" (Membersihkan diri dari penyakit dan kesalahan)
2. "Om Agnaye Bhasma Dattaye, Sarva Papa Kṣayaṃ Kuru" (Mohon ampun dan pembersihan dosa)
3. "Om Tryambakam Yajamahe, Sugandhim Pushtivardhanam" (Mohon perlindungan dan keselamatan)
Mantra Pendukung
1. "Om Rudra Ya Namaha" (Menghormati Dewa Siwa)
2. "Om Narayana Param Brahma" (Menghormati Dewa Wisnu)
3. "Om Sarva Mangala Maangalye" (Menghormati Dewi Lakshmi)
Waktu Mengucapkan Mantra
1. Saat mempersiapkan abu (bhasma).
2. Saat membakar dupa.
3. Saat menyebarkan abu ke tanah atau air.
4. Saat memohon ampun dan berdoa.
Sumber
1. Kitab Veda dan Upanishad.
2. Kitab Mantra Hindu.
3. Buku "Upacara dan Ritual Hindu" oleh I Gusti Ngurah Sudiana.
Perlu diingat bahwa mantra harus diucapkan dengan benar dan dengan niat yang tulus. Pastikan untuk berkonsultasi dengan pemuka agama atau guru spiritual sebelum melakukan upacara.
Berikut beberapa sloka Bhasma Tiga dalam agama Hindu:
Sloka Utama
1. "Agnirjvalad Bhasma Bhutam, Sarva Roga Naśaya Namaha" (Menghancurkan penyakit dan kesalahan dengan api suci)
2. "Bhasma Dig Bhasma, Sarva Papa Kṣayaṃ Kuru" (Membersihkan dosa dengan abu suci)
3. "Tryambakam Yajamahe, Sugandhim Pushtivardhanam" (Mohon perlindungan dan keselamatan dari Dewa Siwa)
Sloka dari Veda
1. "Bhasma Bhasma Sarva Roga, Naśaya Namaha" (Rigveda, 10.97.11)
2. "Agnaye Bhasma Dattaye, Sarva Papa Kṣayaṃ Kuru" (Yajurveda, 3.2.12)
3. "Bhasma Dig Bhasma, Sarva Roga Naśaya Namaha" (Atharvaveda, 19.55.1)
Sloka dari Upanishad
1. "Bhasma Evagnirjvalad, Sarva Roga Naśaya" (Chandogya Upanishad, 5.24.3)
2. "Aham Bhasma Bhutam, Sarva Papa Kṣayaṃ Kuru" (Brihadaranyaka Upanishad, 4.4.22)
Berikut beberapa contoh mantra puja Mangalam dalam agama Hindu:
Mantra Umum
1. "Om Mangalam Om Mangalam, Sarva Mangala Maangalye" (Menghormati Dewi Lakshmi)
2. "Om Sri Mangalaaya Namaha" (Menghormati Dewa Ganesha)
3. "Mangalam Bhagwan Vishnu, Mangalam Garuda Dhwaja" (Menghormati Dewa Wisnu)
Mantra untuk Kesejahteraan
1. "Om Sarva Mangala Maangalye, Shive Sarvaartha Saadhike" (Menghormati Dewi Durga)
2. "Om Mangalam Krsnam, Mangalam Gopikam" (Menghormati Dewa Krishna)
3. "Mangalam Bhagwan Brahma, Mangalam Saraswati Devi" (Menghormati Dewa Brahma dan Dewi Saraswati)
Waktu Mengucapkan Mantra
1. Saat puja di pagi hari.
2. Saat perayaan Hindu seperti Diwali dan Navratri.
3. Saat upacara pernikahan dan ritual keagamaan lainnya.
Pastikan untuk berkonsultasi dengan pemuka agama atau guru spiritual sebelum melakukan puja.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar