Kamis, 18 April 2024

Siswa SMP Negeri 4 Abiansemal Dilatih Komputerisasi Aksara Bali, Lestarikan Budaya


SPENFOURAB EXPRESS, BONGKASA - Siswa-siswi SMP Negeri 4 Abiansemal, Jumat (19/4/204) mengikuti pelatihan komputerisasi aksara Bali di Lab Komputer. Pelatihan komputerisasi aksara Bali atau yang lebih dikenal dengan aplikasi Bali Simbar ini, digelar untuk pengenalan modernisasi sistem penulisan aksara Bali. 


Pantauan di lokasi menunjukkan, pada pelatihan terlihat para peserta diajak untuk mengenal, sekaligus memahami aplikasi Bali Simbar, serta berlatih mengetik teks beraksara Bali dengan aplikasi. Tak hanya itu, selepas pelatihan, para peserta juga langsung ikut serta menguji kemampuannya dalam mengaplikasikan program Bali Simbar, mereka yang berhasil mendapatkan hasil terbaik dalam uji kemampuan hingga mengaplikasikan program Bali Simbar Dwijendra ini, berhak pula mendapatkan semangat dan pujian dari Penyuluh Bahasa Bali Kecamatan Abiansemal.


I Nyoman Sugita, selaku Penyuluh Bahasa Bali yang bertugas memberikan pelatihan menyampaikan, pelatihan pengetikan aksara Bali yang dilaksanakan di SMP Negeri 4 Abiansemal rupakan wujud nyata generasi muda turut melestarikan budaya Bali, khususnya aksara Bali di tengah kemajuan teknologi. Dengan pelatihan ini diharapkan peserta dapat memahami dan semakin cinta terhadap keberadaan bahasa, aksara dan sastra Bali. 


Dengan adanya pelatihan kali ini, diharapkan dapat membuka wawasan para siswa-siswi sebagai generasi muda terhadap perkembangan aksara Bali. Tak hanya ditulis dalam daun-daun lontar, namun kini aksara Bali juga telah berkembang dalam ranah teknologi komputer. “Mudah-mudahan setelah kegiatan ini anak-anak bisa paham dan semakin cinta terhadap budayanya sendiri. Maka perlu adanya kolaborasi antara kemajuan teknologi dengan budaya Bali. Dan saya perhatikan semua peserta sangat antusias dan senang mempelajari pengetikan aksara Bali ini,” ujar Sugita.


Sementara Miarsa mengatakan, acara ini sangat bermanfaat sekaligus menarik. Mengingat dapat memberikan tambahan wawasan terkait aksara Bali dalam teknologi komputer. “Saya masih belajar, tapi acara ini dapat menambah wawasan terhadap aksara Bali dalam teknologi informasi. Berkat pelatihan ini saya juga termotivasi dalam belajar Bahasa Bali,” tandasnya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar