Bunga telang, bunga dengan kelopak berwarna biru keunguan, adalah tanaman asli Asia yang memiliki segudang manfaat. Khasiat bunga telang dapat dirasakan dengan menyeruputnya sebagai teh di pagi maupun sore hari. Dikutip dari laman Well and Good, tanaman ini kaya akan antioksidan, termasuk senyawa antosianin yang memberikan rona biru menawan. Ada juga antioksidan lain yang terkandung dalam bunga telang, seperti kaempferol, asam p-coumaric, dan delphinidin-3,5-glucoside. Senyawa-senyawa tersebut membantu tubuh melawan peradangan, mencegah infeksi, dan menurunkan pertumbuhan sel kanker.
Turunkan Berat Badan dan Gejala Depresi Khasiat bunga telang Dihimpun dari berbagai sumber, berikut sejumlah khasiat bunga telang untuk kesehatan tubuh:
1. Meningkatkan fungsi kognitif Bunga telang atau Clitoria ternatea adalah nootropik alami. Artinya, tanaman ini berpotensi membantu meningkatkan fungsi kognitif manusia. Fungsi kognitif sendiri merupakan fungsi kompleks pada otak yang melibatkan aspek memori, perhatian, perencanaan, nalar serta strategi berpikir. Sebuah ulasan pada 2015 menemukan, khasiat bunga telang mungkin termasuk meningkatkan pembelajaran dan ingatan, meski uji coba yang lebih klinis masih diperlukan. Tak hanya itu, bunga telang mengandung asetilkolin, yang merupakan salah satu nutrisi penambah otak terbaik.
2. Menstabilkan gula darah Dilansir dari laman Healthline, khasiat bunga telang selanjutnya adalah membantu mengurangi risiko diabetes dan gejalanya. Manfaat ini terbukti melalui penelitian terhadap 15 pria yang terbit pada 2018 silam. Hasil penelitian menunjukkan, mengonsumsi minuman yang mengandung ekstrak bunga telang meningkatkan kadar antioksidan serta mengurangi kadar gula dan insulin. Di sisi lain, studi pada 2015 turut melaporkan, sifat antioksidan dari bunga telang melindungi tubuh dari kerusakan sel dan komplikasi akibat diabetes.
3. Menurunkan berat badan.
Bunga yang dalam bahasa Inggris disebut sebagai butterfly pea juga terbukti membantu menurunkan berat badan. Misalnya dalam penelitian pada 2019, ekstrak bunga telang dapat memperlambat pembentukan sel lemak dengan mengatur jalur tertentu yang terlibat perkembangan sel. Selain itu, kandungan ternatin dalam bunga ini turut memblokir sintesis sel-sel lemak dalam tubuh.
4. Menyehatkan kulit dan rambut Kulit dan rambut menjadi bagian tubuh yang turut merasakan khasiat bunga telang. Adapun manfaat ini, salah satunya terbukti dengan sebuah studi pada 2021, yang menunjukkan bahwa bunga telang membantu meningkatkan hidrasi kulit sampai 70 persen. Penelitian pada 2012 juga menemukan, bunga telang lebih efektif dalam meningkatkan pertumbuhan rambut daripada minoxidil, obat perangsang pertumbuhan rambut.
5. Mengurangi risiko hipertensi Bagi seseorang dengan riwayat hipertensi, konsumsi bunga telang membantu menurunkan tekanan darah. Menurut Kementerian Kesehatan, hal ini lantaran adanya senyawa antosianin yang mengurangi kekauan arteri atau pembuluh nadi. Semakin kaku arteri, maka semakin sulit darah mengalir, sehingga mengakibatkan tekanan darah tinggi. Apabila dibiarkan terus-menerus, kondisi ini dapat meningkatkan risiko terjadinya penyakit jantung.
6. Memperbaiki suasana hati Minum teh bunga telang dipercaya memiliki efek penghilang stres yang membantu mengurangi gejala kecemasan dan depresi. Bunga ini juga bermanfaat untuk menyegarkan otak, meningkatkan energi dan stamina, serta memengaruhi emosi positif. Oleh karena itu, konsumsi bunga telang dapat memperbaiki suasana hati serta meningkatkan produktivitas di tempat kerja.
7. Mengurangi peradangan Bunga telang mengandung sekitar 51-52 persen asam oleat, asam lemak baik yang biasa ditemukan pada minyak zaitun. Beberapa studi menemukan, asam oleat mampu mengurangi peradangan atau inflamasi dalam tubuh. Dengan demikian, kandungan dalam bunga telang ini dapat mengurangi infeksi serta pembengkakan, seperti nyeri tubuh, migrain, infeksi luka, dan sakit kepala.
Efek samping dan cara mengonsumsi bunga telang. Bunga telang umumnya aman apabila dikonsumsi dalam jumlah sedang. Namun, beberapa orang melaporkan efek samping seperti mual, sakit perut, dan diare setelah mengonsumsi bunga telang, meski belum ada penelitian terkait. Seseorang dengan kondisi kesehatan tertentu atau tengah mengonsumsi obat tertentu harus berkonsultasi terlebih dahulu kepada dokter sebelum mencoba bunga ini. Adapun biasanya, bunga telang dikonsumsi dengan cara mengolahnya menjadi teh, yakni: Tambahkan 1 sendok teh (4 gram) bunga telang kering ke dalam satu cangkir (240 mililiter) air panas. Biarkan teh terendam selama 10–15 menit sebelum menyaring atau menyingkirkan bunga kering. Nikmati selagi hangat atau sajikan dalam kondisi dingin dengan tambahan es. Bisa juga menambahkan sedikit air jeruk nipis atau madu untuk menambah rasa. Namun, keasaman jeruk bisa mengubah warna minuman yang semula biru menjadi ungu tua.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar