Berkah Keramat Nabe Istri (Ida Sinuhun Siwa Putri Prama Daksa Manusia)
Pernahkah kita mengamati wajah sosok nabe istri saat beliau tertidur lelap? Adakah kekhawatiran terlintas di hati membayangkan saat matanya tak mampu lagi terbuka? Kehilangan sosok Nabe Istri untuk selamanya adalah salah satu ketakutan terbesar bagi seorang nanak. Beruntunglah bagi kita yang sampai saat ini masih bisa mendengar suara merdu dan melihat teduhnya senyuman seorang sosok Nabe Istri. Keberadaannya di samping kita adalah anugerah terindah. Begitupun bagi seorang anak yang tak lagi memiliki seorang ibu, kenangan bersama sosok nabe istri tentu akan menjadi bagian yang tak akan pernah terlupakan. Andai setting waktu bisa dikendalikan, pasti semua akan memilih untuk tetap didampingi ibu hingga akhir hayat, bahkan menemaninya hingga ke surga.
Begitu besar peran seorang nabe istri bagi nanak dharma dan anak serta cucu bilogisnya. Itulah kenapa seorang nabe istri menduduki posisi teristimewa, orang pertama yang harus dimuliakan oleh nanak-nanaknya. Dialah pemilik tiga kali kebaikan lebih besar dibandingkan dengan yang lainnya.
Ada sebuah kata bijak yang mengatakan bahwa saat keajaiban dan kesuksesan datang menghampirimu, saat itulah doa sosok nabe istri sedang memberkati. Kata-kata itulah yang selalu saya pegang sebagai alarm yang mengingatkan agar tak berpaling dari kasih sosok nabe istri. Tak ada setitik pun kemudahan yang saya peroleh hari ini tanpa iringan doa dari nabe istri yang menjadi perantara anugrah Ida Sanghyang Widhi Wasa.
Terimakasih Ida Sinuhu Siwa Putri Prama Daksa Manuaba, jasamu abadi mengalir dalam nadi, terukir indah dalam relung hati. Semoga semua kasihmu menjadi kesaksian yang akan memberatkan timbangan amal yang akan membawamu ke surga.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar